Berolahraga merupakan cara paling efektif untuk membakar kalori. Namun tahukah anda bahwa tubuh ternyata bisa juga membakar kalori saat kita sedang tidur. Dengan tidur yang cukup, maka tubuh secara otomatis akan membakar lemak yang ada. Apakah benar demikian ? Yuk cari tahu faktanya.
Mitos atau Fakta Kalori Terbakar Saat Tidur ?
Pembakaran lemak dalam tubuh seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti komposisi tubuh, pola makan, dan aktivitas fisik. Tidak hanya itu saja, namun tidur juga dapat berpengaruh karena tidur memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan metabolisme.
Dimana tubuh akan melakukan proses pemulihan dan perbaikan selama tidur, meliputi memperbaiki sistem saraf, pengaturan hormon, serta pemulihan otot. Akan tetapi lemak yang dibakar selama tidur memang jumlahnya tidak signifikan, sekitar 50 kalori per jam. Angka tersebut bisa berubah tergantung tingkat metabolisme basal setiap orang.
Tips Membakar kalori Lemak Saat Tidur
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa melewatkan tidur sepanjang malam, sama saja menghilangkan kesempatan tubuh membakar sebanyak 135 kalori. Sehingga kurang tidur sering dikaitkan dengan risiko penyakit obesitas dan penambahan berat badan. Itu karena keseimbangan hormon seperti leptin (hormon kenyang) dan ghrelin (hormon lapar) terganggu.
Sehingga anda pun bisa kesulitan mengontrol nafsu makan, yang pada akhirnya berkontribusi pada penambahan berat badan. Dalam hal ini, ada beberapa tips yang bisa diterapkan supaya tidur dapat membakar kalori di tubuh dengan lebih optimal. Yaitu anda perlu tidur dengan jam yang tetap setiap malam dan tidurlah dengan cukup sekitar 7 jam sehari.
Hindari makan sebelum tidur, termasuk minuman dengan kandungan kafein seperti kopi karena bersifat stimulasi yang membuat anda tetap terjaga di malam hari. Akan lebih baik apabila anda menjauhkan gadget dari tempat tidur dan mematikan semua lampu. Dengan begitu tubuh akan memproduksi hormon melatonin yang mengatur irama sirkadian dengan baik.
Jadi memang benar adanya jika tubuh akan membakar kalori saat tidur pada malam hari. Namun jumlah kalori yang terbakar memang tidak signifikan, namun sangat bagus untuk menjaga kesehatan. Tentunya anda tetap perlu mengimbanginya dengan defisit kalori serta berolahraga apabila ingin lemak lemak di tubuh berkurang banyak.